Azza...
azza... azza...
Azza azza
azza
Azza azza
azza
Ku rasakan kasih-Mu
Sungguh ku
rasakan
Ku rasakan
sayang-Mu
Sungguh ku
rasakan
Ku rasakan
cinta-Mu
Azza... (lihat video klip Azza: disini)
Demikianlah bunyinya, beberapa baris lirik lagu teranyar yang di launch oleh Bang Haji Rhoma Irama beberapa waktu yang lalu, yang konon katanya biaya pembuatan video klipnya sampai ke angka 5 Miliar. Bagi penikmat lagu dangdut dan fans berrrat bang Haji, tentunya lagu ini sudah tidak asing lagi.
Terlepas
dari kontroversi, pandangan, pendapat, analisa, dari sebagian orang tentang keterkaitan
konten Azza dengan video klipnya di Mesir. (bisa baca: disini).
Munculnya
lagu yang bertajuk ‘Azza, dengan pembuatan video klipnya yang di produksi oleh Falcon
Records, tidak tanggung-tanggung melibatkan 3 Negara sekaligus (tim directing: Malaysia,
model & penari latar: Mesir dan tim kreatif: Indonesia), telah memberikan
nuansa tersendiri ditengah terpuruknya lagu dangdut di Indonesia.
Tapi, disini
saya tidak ingin mengajak Anda bernyanyi, tapi sedikit lebih mengungkap makna kata
“Azza” yang menjadi judul
lagu ini.
Azza,
(tidak dibaca ‘aja’, kalo itu mah boso jowo ya…), adalah bahasa arab (عَزَّ ) yang termasuk kategori kata kerja . Secara bahasa, kata ‘Azza (عَزَّ
) memiliki arti untuk menjadi kuat, kuat,
mulia. dari sisi konten, kata ini juga memiliki konsep kekuatan dan
kemuliaan.
Berbicara tentang konsep kekuatan dan
kemuliaan berarti kita berbicara tentang yang kuat, yang tidak dijangkau dan tidak
pula dikalahkan, yang menundukkan segala sesuatu dan
mengalahkannya, yang menaklukkan segala sesuatu, maka tidak seorangpun yang
dapat menghina, karena kekuatan, keagungan, keperkasaan dan kebesaran yang dimilikinya. Konsep ini secara tidak langsung berarti menundukan
setiap apapun dan siapapun yang
berada selain dirinya menjadi membutuhkannya. Dan semua unsur di atas hanyalah ada pada Allah Azza
wa Jalla.
Allah Azza wa Jalla Memiliki sifat Al-’Izzah (عَزَّ- يَعِزُّ- عِزَّةً),
yaitu pertahanan diri dari musuh yg hendak menyakiti-Nya sehingga tdk mungkin
tipu daya akan sampai kepada-Nya. Dlm hadits qudsi Allah Azza wa
Jalla berfirman:
يَا عِبَادِي إِنَّكُمْ لَنْ تَبْلُغُوا
ضُرِّي فَتَضُرُّوْنِي
..
“Wahai hamba-hamba-Ku sesungguhnya
kalian tidak akan dapat mencelakai Aku sehingga membuat Aku celaka”
Demikianlah,
“sifat ‘Azza (fi’il Madhi) menunjukkan kesempurnaan sifat-sifat
Allah Azza wa Jalla dan bahwa tidak ada yang menyerupai dalam hal kuat
dan mulia kedudukan-Nya.” Karena itu, kata ‘Azza selalu disandingkan dengan
nama Allah yang merupakan kependekatan dari kata Azza Wa Jalla, yaitu Allah Azza
wa Jalla.
Kata ‘Azza tidak akan pernah mungkin
disandingkan dengan benda, atau makhluk apapun di dunia ini, karena ‘Azza hanyalah
milik Allah Azza wa Jalla. Melalui lagu ‘Azza ini, Bang Haji ingin
mengimplementasikan konsep kesempurnaan Allah Azza wa Jalla. Hal ini
dapat kita lihat dari konten liriknya, semua menunjukan kelemahan makhluk dan
kekuasaan Allah Azza wa Jalla.
Yu… yang senang bernyanyi, mari
bernyanyi sambil “ngalenyepan” liriknya. Semoga, lagu ‘Azza ini menjadi
washilah untuk kita mendekatkan diri melalui keyakinan atas ke Maha Sempurnaan
Allah Azza wa Jalla. Amin.
Wallahu a’lam
Luarrr biasa, Subhanallah...dibalik musiknya yang syahdu tersimpan makna yang dalam, sungguh TERLALUH kalau cuma bergoyang tp taktahu makna AZZA
BalasHapusLeres pisan kasep...
BalasHapusazza...
BalasHapusBismillah,, Assalamua'alaykum Yah...
BalasHapusalaikum salam.... wilujeng sumping...
Hapus